Pengaruh Kebijakan dan Indikator Ekonomi Terhadap Nilai Tukar Dolar AS
1. Kenaikan Suku Bunga Diskonto oleh Federal Reserve
Federal Reserve menaikkan suku bunga pinjaman, yang menyebabkan suku bunga pinjaman bank meningkat. Langkah ini bertujuan untuk memperlambat pertumbuhan pinjaman.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun.
2. Kenaikan Pesanan Barang Tahan Lama
Aktivitas ekonomi yang meningkat sering kali mendorong permintaan pinjaman, yang menyebabkan kenaikan suku bunga.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun.
3. Penurunan GNP (Produk Nasional Bruto)
Penurunan GNP menunjukkan melemahnya ekonomi. Federal Reserve mungkin akan meningkatkan suplai uang untuk menurunkan suku bunga.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung naik.
4. Kenaikan Indeks Harga Konsumen (CPI)
Kenaikan CPI menunjukkan peningkatan inflasi.
Dampak: a. Harga emas naik; b. Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun.
5. Kenaikan Tingkat Pembangunan Perumahan
Pertumbuhan di sektor perumahan menunjukkan peningkatan ekonomi dan permintaan pinjaman. Federal Reserve dapat menaikkan suku bunga untuk menahan pertumbuhan pinjaman.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun.
6. Penurunan Produksi Industri
Penurunan ini menunjukkan perlambatan dalam laju pertumbuhan ekonomi. Federal Reserve mungkin akan menurunkan suku bunga untuk merangsang ekonomi.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung naik.
7. Peningkatan Indeks Utama Ekonomi
Peningkatan indeks utama ekonomi menunjukkan adanya permintaan pinjaman yang lebih tinggi.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun.
8. Penurunan Harga Minyak
Penurunan harga minyak dapat mengurangi tekanan kenaikan suku bunga, meningkatkan harga obligasi.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung naik.
9. Kenaikan Pendapatan Pribadi
Kenaikan pendapatan pribadi cenderung meningkatkan permintaan konsumsi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan harga barang konsumsi.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun.
10. Penurunan Harga Logam Mulia
Penurunan harga logam mulia menunjukkan penurunan inflasi. Kebutuhan untuk lindung nilai terhadap inflasi berkurang.
Dampak: a. Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung naik; b. Harga emas cenderung turun.
11. Kenaikan Indeks Harga Produsen (PPI)
Kenaikan PPI menunjukkan peningkatan inflasi, yang mengindikasikan kenaikan permintaan dan harga barang, serta mendorong suku bunga lebih tinggi.
Dampak: a. Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun; b. Harga emas cenderung naik.
12. Kenaikan Penjualan Ritel
Kenaikan ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang kuat. Federal Reserve mungkin perlu memperketat suku bunga.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung turun.
13. Peningkatan Tingkat Pengangguran
Kenaikan tingkat pengangguran menunjukkan perlambatan ekonomi. Federal Reserve mungkin perlu melonggarkan kredit, yang menyebabkan penurunan suku bunga.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung naik.
14. Kebijakan Pembelian Kembali oleh Federal Reserve
Federal Reserve menambah suplai uang dengan membeli surat berharga dan berjanji untuk menjualnya di masa depan, menurunkan suku bunga.
Dampak: Nilai mata uang asing terhadap dolar AS cenderung naik.
15. Pertumbuhan Suplai Uang (M1, M2, M3)
Peningkatan suplai uang yang berlebihan dapat menyebabkan inflasi, dan Federal Reserve mungkin perlu menaikkan suku bunga federal untuk mengendalikan pertumbuhan tersebut.
Komentar Pengguna
Belum ada komentar
Tulis Komentar